Sebelum acara pengajian berlangsung diadakan prosesi pelantikan pengurus ikatan remaja masjid yang di jabat oleh Agus Setiawan, SE. Dilantik langsung oleh ketua takmir Masjid Jami Al-Hidayah Muhammad Soleh, S.Ag. Ia berpesan kepada para remaja, “Bahwa menjadi pengurus merupakan kerja sosial dan semoga Allah melimpahkan keberkahan setiap kali kita mengabdi untuk kegiatan meramaikan rumah Allah”.
Sebagai bangsa yang besar bangsa Indonesia memiliki sumber daya manusia yang lebih, dengan jumlah umat Islam tersebar di dunia. Kekuatan dakwah berbasis kultural yang disampaikan para pendakwah seperti walisongo benar-benar telah merasuk kedalam tradisi masyarakat sehingga Islam dapat berkembang di bumi nusantara.
Jika saja tidak adanya akulturasi budaya, maka Islam tidak akan berkembang pesat. Meski demikian banyak golongan lain yang berusaha merusak tatanan masyarakat yang sudah dibangun dengan usaha penyelarasan antara tradisi dengan syariat. Bahkan golongan semcam itu membidahkan, dan orang yang berbuat bidah siap-siap masuk neraka. Sungguh itu merupakan perbuatan tercela, maka kita sebagai umat Islam harus tetap waspada dan menjaga nilai-nilai tradisi yang sesuai dengan tuntunan Islam, tutur Affifudin.
Ia juga menyampaikan kepada masyarakat untuk menyesegerakan membangun Madrasah Diniyiah yang sudah di rencanakan sebagai program masjid, sebagaimana Pak Sholeh menyampaikan sambutanya diawal. Bahwa Majsid Jami Al-Hidayah akan segera membanguna madrasah diniyah di area samping masjid.
0 komentar :
Posting Komentar