Cahaya Ilmu Open House Sekolah Anak Hebat


Eskul Taekwondo SD Cahaya Ilmu

WM Pedurungan – KB-TK-SD Cahaya Ilmu dibawah naungan Yayasan Samudera Ilmu menggelar Festival Anak Hebat dalam rangka open house sekolahan. Rangkaian gebyar festival anak hebat diisi berbagai macam kegiatan perlombaan, layanan kesehatan, donor darah dan bazar. Acara diselenggarakan di halaman Yayasan Samudera Ilmu Pedurungan Tlogosari Wetan dengan melibatkan semua unsur sekolahan di wilayah Semarang, wali murid, yayasan sosial dan masyarakat, Sabtu (7/3).

Ida Farida selaku pihak Yayasan Samudera Ilmu mengatakan, rangkaian penyelenggaraan kegiatan ini sebagai wujud terima kasih sekolahan kepada masyarakat yang telah mempercayakan anaknya kepada kami.

“Beragam perlombaan ini bukan semata-mata mencari siapa pemenang dan yang paling hebat, namun sebagai wujud pengenalan dan menanamkan pendidikan karakter serta mampu mewujudkan akhlakul karimah,” lanjutnya

Selain perlombaan dan kegiatan sosial seperti donor darah dan pemeriksaan kesehatan. Pihak sekolahan juga menampilkan beragam aktifitas sekolahan. Penampilan eskul Taekwondo oleh siswa sangat memukau penonton, begitupun tarian anak-anak dan juga rebana membuat gebyar anak hebat semakin meriah.

Umi Latifah Kepala Sekolah SD Cahaya Ilmu mengatakan, saya berharap bahwa kesuksesan pendidikan anak bukan saja peran dari pihak sekolahan namun yang paling penting adalah peran orang tua dalam mewujudkan anak yang hebat.

Pendidikan yang baik akan mampu mengantarkan anak didik menjadi anak yang hebat, jika kita bisa saling sineragi antara sekolahan, orang tua, pihak swasta dan tentunya pemerintah sebagai pemangku pendidikan. Orang tua juga perlu mahir dalam memberikan pembelajaran di ruang keluarga, mampu memanfaatkan aktifitasnya sebagai salah satu media pembelajaran sesuai dengan minat dan kebutuhan anak.

Pihak sekolahan KB-TK-SD Cahaya Ilmu mendorong para pemangku pendidikan untuk dapat memahami sistem pendidikan sesuai dengan kebudayaan bangsa Indonesia. Bahwa sesungguhnya kebudayaan menjadi wadah bagi generasi masa depan untuk memahami nilai-nilai kearifan lokal bukan terperdaya oleh game dan gaget yang mampu menggangu daya kreatifitas anak.
Share on Google Plus

About Madani

RIC Karya
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar :

Posting Komentar