Akreditasi Gudep Pramuka Online
Adhyaksa: Revolusi Mental Harus Dibarengi
Revolusi Sistem
WM Jakarta - Pramuka yang menjadi
ekstrakurikuler wajib berdasarkan kurikulum 2013 merupakan wadah yang tepat
bagi revolusi mental generasi muda. Namun, revolusi mental ini harus dibarengi
dengan revolusi sistem.
Demikian
disampaikan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault, dalam
acara “Peluncuran Resmi Pelaksanaan Akreditasi Gugus Depan dan Data
secara Nasional melalui website akreditasi.gugusdepan.com”, di Taman Rekreasi
Wiladatika (TRW), Cibubur, Jakarta, Selasa (2/12).
“Gerakan
Pramuka terus melakukan tahapan perubahan di segala lini. Bagi Gerakan Pramuka
revolusi mental dan revolusi sistem adalah dua hal yang berjalin berkelindan,
akreditasi dan pendataan ulang adalah bagian dari revolusi sistemik Pramuka,”
kata Adhyaksa.
Ditargetkan,
pada 2018 seluruh Gudep yang tersebar di seluruh Indonesia sudah terakreditasi
dengan target pada tahun 2015 akreditasi 50% , tahun 2016 akreditasi 50%, 2017 akreditasi 70%, dan 2018 akreditasi 100%.
Dengan
adanya akreditasi akan terjadi peningkatan kualitas Gudep, sebab Gudep
merupakan ujung tombak Gerakan Pramuka yang menjadi tempat berkumpul dan
berlatih para anggota muda baik Pramuka Siaga, Penggalang, Penegak dan Pandega.
“Dari sinilah pendidikan kepramukaan membentuk mental generasi muda Indonesia
berawal,” ujarnya.
Kedepannya,
Pembina Gudep di sekolah akan bertanggung jawab atas Gudep terakreditasi. Dalam
konteks ini Pembina Gudep akan bekerjasama dengan sekolah dan madrasah. Selain
Gudep biasa ini juga berlaku bagi Gudep Sako (Satuan Komunitas) yakni satuan
organisasi penyelenggara pendidikan kepramukaan yang berbasis antara lain profesi,
aspirasi dan agama.
Selain
akreditasi Gudep, Kwarnas Pramuka juga melakukan pendataan anggota secara
online. Sebab selama ini belum ada data yang valid mengenai jumlah anggota
Pramuka di seluruh Indonesia. Padahal dengan dimasukkannya Pramuka sebagai ekstra
kurikuler wajib dalam Kurikulum 2013, Pramuka menjadi wadah yang efektif dalam
membentuk karakter generasi muda.
Menurut
Wakil Ketua Kwarnas bidang Perencanaan, Pengembangan dan Kerjasama
(Renbangsama), Marbawi, semua itu juga ditujukan untuk meningkatkan performa
keorganisasian Pramuka secara umum.
“Pembenahan ini merupakan bagian dari
pembenahan fondasi organisasi Gerakan Pramuka, menjadi lebih baik, sekaligus
cara kita untuk memudahkan Gudep-gudep di seluruh pelosok Indonesia untuk
melakukan akreditasi mengingat luasnya NKRI,” tambahnya.*)
0 komentar :
Posting Komentar