WM Jakarta -Wacana mengenai beragam nama yang akan menjabat menjadi Menteri ESDM
akhirnya terjawab dengan pengumuman menteri oleh Jokowi. Kementerian
ESDM yang merupakan salah satu fokus utama dalam kementerian
Jokowi akan dipimpin oleh Sudirman Said. Nama Sudirman Said sebelumnya
tidak santer terdengar dalam bursa Menteri ESDM, namun berkat sepak
terjangnya di bidang anti korupsi sekaligus profesional di bidang energi
dan migas selama puluhan tahun ia dipercaya
Jokowi untuk melakukan reformasi di Kementerian ESDM, Minggu (26/10)
“Saya
ucapkan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan. Kepercayaan publik
pada Kementerian ESDM adalah sebuah hal penting yang harus terus
dibangun. Pembangunan kepercayaan publik ini akan saya hadirkan melalui
pengelolaan
yang profesional dan transparan,” ujar Sudirman.
Mantan
Wakil Direktur Utama Petrosea ini dinilai bersih melalui verifikasi
KPK. Ia tidak ditandai oleh lembaga anti rasuah tersebut yang berarti
bahwa dirinya bersih.
Jokowi
menilai bahwa Sudirman Said mampu mengemban tugas di bidang kementerian
ESDM khususnya di bidang pengawasan. “Kita sering kedodoran di bidang
pengawasan,” ujar Jokowi. Sudirman sendiri terbukti mampu mengelola
pengawasan
dengan baik saat membangun sistem anti korupsi di Badan Rehabilitasi
dan Rekontruksi (BRR) Aceh-Nias dengan membangun Satuan Anti Korupsi
(SAK). Bersama Tim BRR, Sudirman pernah membatalkan tender proyek
bermasalah senilai 157 milliar.
“ESDM harus dikelola dengan transparan
dan akuntabel. Ini kunci pembangunan kementerian di era modern. Dengan
menghadirkan dua hal tersebut kementerian akan hadir secara langsung di
masyarakat. Di situ kementerian akan menemukan
relevansinya untuk kepentingan orang banyak,” tutup Sudirman.
0 komentar :
Posting Komentar